INFODESA.ID|SULAWESI TENGAH|BANGGAI KEPULAUAN|Lalong-Salamudin Rahman, atau dikenal Udin Lalong Peternak Ayam yang mencoba melakukan kegiatan usaha peternakan Ayam Petelur, cerita awalnya hanya mencoba 5 ekor menetaskan di dus bekas, ungkapnya di lokasi peternakan desa Lalong Kecamatan Peling Tengah Kabupaten Banggai Kepulauan (Sabtu, 17/2-2018).
Dari 5 ekor tersebut saya tertarik dan mencoba mencari secara on line dan membeli secara on line bibit secara on line dengan 100 ekor dan saat ini sudah bertelur semua. dan perhari Alhamdulillah yang menetas 75 – 80 butir /hari.
Dan dari sinilah saya tertarik, dan menambah lagi dengan Bibit DOC saat ditemui infodesa bibit yang ada sudah umur 29 hari tersedia 430 ekor dan Insya Allah 4-5 bulan kedepan akan bertelur. Teknik Peternakanpun saya belajar dari Internet. Ungkapnya.
Lanjut kata Udin Lalong lagi, yang menetas saat ini jalan 3 bulan, jadi dalam 21 bulan kedepan 107 ekor, Insya Allah masih tetap menetas, karena umur ayam masa petelur 24 (masa produktif) setelah itu sudah jadi ayam potong.
Dengan harga pasar saat ini Rp2.000/butir,Rata rata 80 butir/hari mengahasilkan Rp160.000/hari. Melihat kebutuhan masyarakat terus meningkat saya berencana akan mengembangkan usaha ini dan saat ini telah menyiapkan lokasi 20×25 untuk bisa memelihara sampai 1000 ekor.
Saya senang dengan usaha ini karena masyarakat Lalong rata rata sudah ambil telur di kandang saya, ungkapnya.
Dengan melihat kebutuhan masyarakat untuk telur/hari di Desa Lalong Insya Allah masyarakat di Desa Lalong tidak akan membeli telur dari luar Daerah, ini keinginan saya agar uang daerah ini tetap berputar di sini, Imbuhnya.
Seorang Tokoh masyarakat Banggai Kepulauan Masran mengapresiasi usaha ini, karena adanya usaha ini uang di daerah bangkep tetap akan berputar di Bangkep khususnya di Desa Lalong, membenarkan Kata Udin Lalong.
Kedepan kata Samran bila usaha ini di tingkatkan berarti masyarakat luar daerah akan membelinya. Sangat jelas dan sangat membantu ekonomi masyarakat khususnya masyarakat di desa Lalong karena uang dari daerah lain akan masuk. Inilah sala satu upaya pembelajaran dan pemerintah setidaknya mendukung usaha seperti yang dilakukan saudara kita Udin Lalong, Imbuhnya.(Ahmad Budullah)