INFODESA.ID-SLAWI-Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) dengan tujuan percepatan penanggulangan kemiskinan.
Sejak tahun 2007 Pemerintah Indonesia telah melaksanakan PKH. Program Perlindungan Sosial yang juga dikenal di dunia internasional dengan istilah Conditional Cash Transfers(CCT) ini terbukti cukup berhasil dalam menanggulangi kemiskinan yang dihadapi di negara-negara tersebut, terutama masalah kemiskinan kronis.
PKH diharapkan menjadi rangsangan untuk menumbuhkan kemandirian bagi penerima, dengan pembinaan dan pendampingan yang dilakukan secara terus menerus.
Hal ini yang mulai dilakukan oleh penerima PKH di Desa Kedungbungkus, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal. Salah satu kelompok disana, berinisiatif mendirikan Kelompok Usaha Bersama (Kube) dengan membuat rumah makan sederhana. Bermodal awal sebesar 20 juta rupiah meminjam dari khas E – Warung, warung makan ini relatif berkembang setelah 3 bulan berjalan.
Kelompok Usaha Bersama (Kube) yang dimotori oleh Ibu Toneti ini, kini telah memiliki langganan tetap, baik masyarakat disekitar maupun instansi pemerintahan yang ada disana.
“Alhamdulillah, usaha warung makan ini mulai dikenal masyarakat. Bahkan pada saat acara PKH di Kabupaten yang dihadiri Ibu Bupati, kami mendapat pesanan catering 300 dus” tutur Ibu Toneti.
Hidayatullah S.Th.I, pendamping PKH Desa Kedungbungkus adalah sosok dibalik suksesnya warung makan ini. Dalam tiap sesi pendampingan atau pertemuan kelompok, dirinya selalu menanamkan dan menggali potensi yang dimiliki penerima PKH.
“Saya ingin, penerima tidak melulu bergantung pada apa yang diterimanya saat ini melalui program PKH dan BPNT. Mereka harus mampu mandiri kedepannya, tugas saya sebagai pendamping ya menggali potensi yang mereka punya” jelas Hidayatullah.
Kube PKH dengan bantuk warung makan ini adalah satu-satunya yang ada di Kecamatan Tarub. Warung makan yang kini beromset satu juta rupiah per hari ini akan terus dikembangkan diwilayah lainnya di Kecamatan Tarub.
“Kami akan dirikan Kube sejenis ini diberbagai kelompok yang ada di Kecamatan Tarub. Semoga janji Pemerintah Propinsi Jawa Tengah untuk memberikan bantuan permodalan dapat cepat terealisasi” tutup Hidayatullah. (Lazarus Sandya Wella)